Pertemuan ke – 6

Di sela – sela rutunitas kesibukan ku di malam hari ba’da magrib yaitu mengajari anak – anak kecil di rumah mengaji al – qur’an, ku sempatkan membuka hpku dan ternyata ada kelas belajar menulis malam ini yang kata om jay di khususkan untuk gelombang 20, tapi tak apalah aku ikuti saja kelas belajar menulis ini, yang kebetulan anak – anak yang ngaji sedikit karena sore tadi diguyur hujan dan sampai saat ini masih gerimis kecil – kecil.

Kunanti dan ku nanti ahirnya kelas itu di buka juga oleh pemateri yaitu temanku yang cerewet namun baik hati dia adalah “ Ibu Aam Nurhasanah, S. Pd. Dan dengan moderator sang motivatorku yang menyemangatiku agar aku tidak keluar dan terus untuk melanjutkan belajar menulis yaitu “ Ibu Maesaroh S. Pd. M. Pd.


Ahirnya kucoba praktekan “TRIK CEPAT PENULIS DI BLOG” 10 menit sebelum kelas di mulai aku sudah ada di depan laptop untuk siap – siap mengerjakan tugas resume pertemuan yang ke – 6. Dan langsung membuka prolog atau paragraph pembuka sesuai yang telah di jelaskan oleh bu Mae.

Malam ini tepat tanggal 23 juli 2021 jam 19.00 – 20.00 ku baca dan ku simak materi yang disampaikan bu Aam yaitu tentang “ MENULIS MEMBUATKU NAIK KELAS DAN BERPRESTASI”  walau aku sadar aku bukan ahli bahasa, aku hanyalah seorang guru agama yang ingin belajar menulis.

Melihat dari perjalanan bu Aam begitu laur biasa beliau yang tadinya tidak lulus di gelombang 8 dengan tekad yang kuat dan pantang menyerah beliau yang tadinya jadi biasa bahkan dicemoohkan menjadi luar biasa. Saluut buat sahabatku bu Aam Nurhasanah.

Dengan kobaran api yang begitu menggebu dia melangkahkan kaki dengan dengan serratus bahkan seribu langkah untuk meraih mimpi yang beliau impikan yaitu menjadi sang penulis ahirnya dengan ijin Allah beliau bisa menerbitkan buku – buku dan bahkan dapat menulis 20 buku yang ber – ISBN, sungguh luar biasa.

Ternya bu Aam dalam meniti karirnya tidak sendiri ada guru yang luar biasa  yaitu om jay dan bu kanjeng bahkam bu kanjeng mengatakan “better late than never” biarlah tulisanmu menemui takdirmu. Sehingga dengan motivasi dan dorongan positif dari bu kanjeng , beliau menerbitkan buku solo “ mengukir mimpi jadi penulis hebat” bahkan bu kanjeng masih terus memotivasi bu Aam  untuk melanjutkan buku ke _2  dan terbitlah buku ke – 2 dengan judul “kunci sukses jadi moderator online” yang jadi editornya langsung bu Kanjeng dan pak D Santoso yang handal.

Ahirnya mimpi demi mimpi  menjadi lecutan semangat yang tinggi untuk mengasah diri dan ahirnya ditawarilah sebagai curator ( menyusun naskah& administrasi yang masuk hingga buku sampai ke pembaca.

Ini buku yang kuratornya bu Aam



Perjuangan bu Aam ternyata tidak sampai curator Ia bahkan ikut lomba blog” HUT AISEI” dan masuk 10 besar serta dapat hadiah webcam. Beliau ikut lomba lagi di blog PGRI  dan luar biasa Ia mendapat juara ke – 1. Apakah cukup sampai di juara satu PGRI? Tentu tidak beliau ikut program menulis seminggu yang diadakan prof. Ekoji dan naskahnya tembus ke penerbit mayor PT Andi Offset Yogyakarta.

Setelah itu Ia lalu mendapat telpon dari muridnya di Saudi jadi TKI namanya “Juminah “ Ia di minta untuk mengedit naskahnya. Itu merupakan pengalaman pertama baginya dalam mengedit naskah. Dari pengalam tadi bahkan dia ditawari mengedit buku oleh bu kanjeng, sumgguh luar biasa sahabatku ini.

Menyimak dari kisah bu Aam tadi, Ternyata tidak instan untuk meraih kesuksesan, perlu keberanian yang tinggi, mental yang kuat dan jangan menyerah, selamat sahabtku pengalamanmu menjadi motivasi untuk diriku semoga Allah senantiasa meliapahkan rahmatnya kepada kita semua Aamiin

 

Komentar

  1. Amazing tulisannya. Mengalir dengan jujur😍👍

    BalasHapus
  2. Betul sekali sahabatku. Menulis itu butuh proses. Seperti yang sudah dilakukan dirimu, berhasil posting link blog setelah kelas selesai. Tetap pertahankan komitmen menulis tugasnya ya. Nanti, akan ada sebuah mimpi yang akan dapat engkau bagi.

    BalasHapus
  3. Langkah meraih mimpi sudah mulai terbuka. Aliran tulisan yang begitu lancar sudah memberikan makna yang luar biasa. Calon penulis hebat sudah di depan mata. Lanjut terus, bu hingga ke muara. Ditunggu buku terbitan pertamanya.

    BalasHapus
  4. Tinggalkan jejak dgn menulis maka kita akan dikenal orang lain

    BalasHapus
  5. keren, pencapaian yang sangat baik

    BalasHapus
  6. Aamiin .perjuangan takkan pernah berhenti..

    BalasHapus
  7. Luarbiasa, sungguh tulisan yang bermakna
    👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

YU KE BADUY!!!....

insya allah